Literatura Nusantara

Membumikan Sastra Melangitkan Kata

Puisi

  • Puisi-Puisi Hegar Krisna Cambara

    Puisi-Puisi Hegar Krisna Cambara

    [Sumber gambar: AI) Penulis: Hegar Krisna Cambara melipat ada mutisma. mencipta metafor. aku adalah metafora itu sendiri. diselimuti asosiasi bebas. lelap dalam pandangan. bersayap tetapi merangkak. tak lagi bisa mengenali air muka sendiri, ribuan wajah berusaha memasukiku. tengah berada dalam sebuah arena ilusi. sebuah pengulangan. bukankah sebuah pengulangan itu kadang kala membuat sesuatu menjadi bernilai […]

    Continue Reading

  • “Puisi Kelabu” Muhammad Robiul Hasan

    “Puisi Kelabu” Muhammad Robiul Hasan

    [Sumber Gambar: Muhammad Robiul Hasan] Penulis: Muhammad Robiul Hasan 1 K (KELAK) Bagaimana nanti di masa depan Lara di persimpangan Bahagia menjadi akhiran? Entah, kelak akan seperti apa jadinya? akan menjadi kelinci yang pandai melompat atau monyet pantai yang pandai mengumpatakan  menjadi sepatu pada rak pinggir lemari atau gantungan kunci yang tak begitu berartiakan menjadi […]

    Continue Reading

  • Puisi Asep Khoerul Koswara

    Puisi Asep Khoerul Koswara

    [Sumber gambar: Canva AI] Penulis: Asep Khoerul Koswara SEKETIKA PERNAH CINTA Ketika panjangnya kursi dengan taman… Dan tibalah saatnya kita… Sekitaran menyaksikan tentang apapun yang menjadi gelagat perbuat.. Hal kecil, menit hitung menit, detik per detik yang menghantar gambar… Seperti cubitan, ataupun lawakan yang menghiasi saksi. Disaksikan kursi taman yang begitu panjang… Perihal menunggu waktu […]

    Continue Reading

  • Puisi-Puisi Endah Istiqomah Apriliani

    Puisi-Puisi Endah Istiqomah Apriliani

    [Sumber gambar: AI] Penulis: Endah Istiqomah Apriliani SEJAK KAU PERGI Meninggalkanmu, ternyata menyulitkankuMenafikanmu, memang mengganggukuMelupakanmu, sungguh menyiksaku Berat rasanya berada di siniSendiriTanpa dirimu Memori tentangmu terus terngiang di pikirankuRasa tentangmu terus berdiam di benakku Sejak kau pergi,Aku tak berani bermimpiAku tak kuasa mencintai Sejak kau pergi,Aku merasa tak patut dicintaiAku merasa tak layak dihargai Aku […]

    Continue Reading

  • Pantun Ramadan 1446 H [Abdul Wahid]

    Pantun Ramadan 1446 H [Abdul Wahid]

    [Sumber gambar: AI] Penulis: Abdul Wahid Ramadhan kembali tiba. Anugerah luar biasa yang Allah SWT berikan kepada kita. Di tahun 2025 yang bertepatan dengan 1446 H ini, kita semua tentu berharap dan bertekad untuk mengisi bulan ramadhan dengan ibadah yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tulisan kali ini, penulis mencoba untuk memotret ragam aktivitas […]

    Continue Reading

  • Puisi-Puisi Heri Isnaini

    Puisi-Puisi Heri Isnaini

    (Sumber gambar: AI) LAKI-LAKI TUA DAN TAMAN KOTA Seorang laki-laki tua duduk termenung di sebuah taman kota. Dia sendiri. Taman yang luas tidak menyadari kehadirannya. Dia berdiam. Langit sudah memerah. Senja turun. Laki-laki itu tetap mematung. Menunggu. Taman kota tidak mengajaknya bercakap. Dia membisu. Tanpa suara tanpa isyarat. Alangkah hebatnya komunikasi mereka berdua. 2024 KITA […]

    Continue Reading